Gus Muhaimin Kenang KH. Zainuddin Djazuli Sebagai Penuntun Energi Juang PKB

PKB News - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar mengenang Almarhum KH. Zainuddin Djazuli sebagai tokoh yang istikamah memperjuangkan ajaran Islam Ahlussunnah Waljamaah (Aswaja). Konsistensi Kiai Din diakuinya sebagai pelecut semangat setiap kader PKB dalam berjuang.

Demikian disampaikan Gus Muhaimin saat memberikan sambutan di sela Yasinan, Tahlil Akbar dan doa bersama yang dikhususkan untuk Almarhum KH. Zainuddin Djazuli, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Falah Ploso secara virtual melalui aplikasi zoom, Senin, 12 Juli 2021.

“Seluruh warisan beliau adalah energi, kekuatan dan semangat kader PKB untuk tetap istikamah dalam garis perjuangan politik Aswaja. Beliau tahu persis PKB ini lahir dari cita-cita besar para ulama untuk bangsa, agama dan negara. Sehingga yang diperlukan adalah kemurnian dalam pengabdian,” kata Gus Muhaimin.

Bimbingan dan motivasi Kiai Din tersebut membuat Gus Muhaimin dan seluruh kader PKB di Indonesia merasa sangat kehilangan. Di mata Gus Muhaimin, Kiai Din adalah sosok panutan yang tidak lelah memompa energinya dalam memperjuangkan kepentingan bangsa dan negara.

“Kita semua terus mendoakan semoga almagfurlah KH. Zainuddin Djazuli diterima di sisi Allah SWT. PKB sangat kehilangan beliau sebagai panutan dan penuntun energi juang kita, sebagai pemimpin yang memeberikan bimbingan dan motivasi,” tutur Gus Muhaimin.

Karena itu, Gus Muhaimin yang kini juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI mengajak seluruh kader PKB, terutama yang menduduki jabatan legislatif dan eksekutif, untuk melestarikan dan mengamalkan setiap arahan dan motivasi Kiai Din yang sangat tinggi dalam memperjuangkan politik Aswaja.

“Selemah apapun kita, kita akan terus berjuang. Selemah dan sekurang apapun kita tetap harus meneruskan semangat, arahan dan perintah KH Zainuddin Djazuli,” ungkap Gus Muhaimin.

Gus Muhaimin mengakui bahwa dirinya kerap diberi nasihat dan bisikan dari Kiai Din bahwa PKB harus terus berjuang dan bertanggungjawab atas seluruh rakyat Indonesia, khususnya warga Nahdliyin.

“Karena itu bersyukurlah kita berada di PKB, bersyukurlah karena terus berada di dalam arahan para ulama seperti yang selama ini diarahkan dan diteladankan KH Zainuddin Djazuli,” ungkapnya.

Turut hadir dalam kesempatan itu Wakil Ketua DPP PKB, Ida Fauziyah, Ketua DPP PKB Abdul Halim Iskandar, Sekjen DPP PKB, M. Hasanuddin Wahid, Wabendum DPP PKB, Bambang Susanto, sejumlah Anggota DPR RI Fraksi PKB, Anggota DPRD Fraksi PKB se Indonesia, pengurus DPW dan DPC PKB se Indonesia.

Hadir pula perwakilan Keluarga Besar PP al-Falah, Agus Iffatul Lathoif atau karib disapa Gus Thoif, serta Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, KH. Marzuki Mustamar.

Acara ini dipandu oleh Sekretaris Dewan Syuro DPP PKB, KH. Saifullah Maksum. Pembacaan Yasin dipandu oleh Wakil Ketua Dewan Syura DPP PKB, KH. Manarul Hidayah, sedangkan tahlil dan doa bersama dipimpin oleh Wakil Sekretaris Dewan Syuro, KH. Maman Imanulhaq.