Standard Post

DPC PKB Langkat Bagikan Paket Sembako Pemberian Gus AMI


KABUPATEN LANGKAT, PKBNews - BANTUAN paket sembako Ketua Umum (Ketum) Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar (Gus AMI) telah tiba di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara (Sumut).

Dewan Pengurus Cabang (DPC) PKB Kabupaten Langkat pun langsung menyalurkan sembako sebanyak tiga ton kepada kader, pengurus dan kaum dhuafa terdampak Covid 19, Senin (18/5/2020).

"Paket sembako ini merupakan bantuan dari Gus AMI dan dibagikan melalui Ketua DPW Sumut Pak Ance Selian, untuk disalurkan kepada seluruh kader dan kaum dhuafa terdampak Covid 19 jelang Idul Fitri 1441 H," ujar Sekretaris DPC PKB Langkat, Hermanto Usnul Fahmi.

Menurut Hermanto, bantuan PKB Peduli ini berisi beras 10 kg, gula pasir 2 kg, dan minyak goreng 2 liter, diserahkan Sekretaris DPC PKB Langkat Hermanto Usnul Fahmi yang merupakan bantuan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau biasa disapa Cak Imin.

Hermanto tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada DPW dan DPP yang dengan tepat waktu menurunkan bantuan sosial bagi masyarakat terdampak Covid 19 di seluruh Indonesia, tidak terkecuali Kabupaten Langkat.

"Kami rasa ini waktu yang pas memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan, mengingat besarnya kebutuhan menjelang Lebaran. Jadi sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada Gus AMI dan pak Ance Selian," katanya.

Dia juga berharap bantuan yang diberikan PKB ini dapat sedikit meringankan beban ekonomi masyarakat di tengah sulitnya mengais rezeki saat pandemi virus Corona sekarang ini.

 "Semoga apa yang kami berikan ini, tidak dilihat dari nominalnya, tapi lihatlah dari manfaatnya, sehingga dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari," kata Hermanto saat menyerahkan paket tersebut kepada dhuafa di Stabat Baru.

Ketua DPC PKB Langkat Syamsul menambahkan, bantuan sosial ini sebagai bentuk kepedulian PKB terhadap masyarakat Langkat terdampak Covid 19.

"Saya berharap bantuan yang diberikan ini bisa menghapus sebagian lara warga penerima akibat pandemi Covid-19 yang masih merebak saat ini," tutupnya.

TERKAIT

    -