Luas Perpustakaan Kabupatan Pekalongan Belum Ideal

PKBNews - UNTUK mengetahui secara pasti kemajuan literasi di Kabupaten Pekalongan, Anggota Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) Bisri Romly menyambangi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Pekalongan. Namun, ruang baca masih membutuhkan sentuhan.

"Kondisi gedung Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Pekalongan sudah cukup bagus, tapi ruang baca atau ruang perpustakaan masih butuh sentuhan," ujar Bisri saat melakukan dialog dengan jajaran Dinas Kearsipan dan Perpustakaan serta meninjau kondisi perpustakaan, kemarin.

Apalagi, kata dia, berdasarkan informasi yang disampaikan Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Pekalongan, Tuti Irianti, rata-rata pengunjung tiap harinya tercatat sebanyak 200-300 orang.

"Saya butuh masukan dari semua pihak, termasuk dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan untuk kemajuan dunia literasi di Kabupaten Pekalongan," kata Bisri.

Sementera itu, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Pekalongan, Tuti Irianti berkata, rata-rata per hari 200-300 orang. Hal demikian menunjukkan adanya minat baca masyarakat di Kota Santri.

Namun, lanjut dia, luasan ruangan perpustakaan di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Pekalongan masih belum layak. Mengenai masalah tersebut, sudah pernah diusulkan ke pemerintah.

"Dinas kami ada tiga mobil perpustakaan keliling. Tiga menjangkau 285 kelurahan/ desa yang ada di Kabupaten Pekalongan," katanya.

Tuti berkata, "Kearsipan, pengelolaan Kearsipan daerah sudah mendapatkan nilai sangat memuaskan. Bahkan menjadi rujukan untuk belajar mengenai tata kelola pengelolaan kearsipan."